Lama ga nulis, saatnya nulis lagi. XD
Catatan Utama: Disarankan untuk membaca Hammer and Anvil dulu untuk mengerti taktik awal dalam perang. Karena postingan ini adalah kelanjutan dari penerapan Hammer and Anvil. Oke langsung saja lah.
Pendahuluan
Seperti yang sudah ditulis sebelumnya, Hammer and Anvil adalah battle tactics yang sangat standar, kita mungkin sudah melakukannya tanpa kita sadari ketika bermain team. Di postingan pertama saya menulis itu dengan tujuan memberti tahu bahwa itu adalah Real tactics yang terpakai dari Zaman Romawi (Liat Alexander the Great Vs Darius) sampai Zaman Modern (liat battle of Iraq). Sangat simpel tapi powerfull. Sekarang saya menulis 7 Variasi Manuver yang bisa digunakan untuk menjalankan/mengaktifkan Hammer and Anvil.
1. Penetration of the Center
Manuver ini konsepnya simpel. Kita membalik posisi hammer dan Anvilnya. Umumnya Anvil ditengah dan Hammer di pinggir untuk flank, instead, Anvil muncul di pinggir dan menarik perhatian. Karena anvil ada 2 dan terpisah, musuh akan memecah pasukan menjadi 2 Hammer charging di tengah dengan cepat (pake mobil misalnya). Hammer tengah wajib punya Armor+Helm lv 3 dan senjata jarak dekat/medium yang kuat dan combo pill+energy drink. Anvil cuma wajib survive saja. Ini digunakan di battle Afolf Hitler (German) Vs Maurice Gamelin (France), 1940. Hitler yang penetrate.
2. Envelopment of a Single Flank
Manuver ini adalah yang standar (tapi tetep harus ditulis). 3 Anvil ditengah dengan 1 Hammer, atau 2 Anvil ditengah dengan 2 Hammer, atau 1 Anvil ditengah dengan 3 Hammer (ini kasian yang ditengah sih, harus kuat mental sama cepet). Konsepnya adalah, semua hammer, 'hammering' dari 1 sisi. Cocok kalau sisi satunya emang nggak bisa dipake. Misalnya sungai atau plains yang tidak ada cover. Ini digunakan oleh Khalid bin Walid, Hari ke 6 di Battle of Yarmuk, 636.
3. Envelopment of Both Flank
Manuver ini, seperti tulisannya, menyerang dari 2 Flank. Dengan formasi 2 Anvil dan 1+1 Hammer atau 1 Anvil dan 2+1 Hammer. Ini bagus digunakan kalau 2 sisi flank adalah lokasi yang enak untuk Flank. Juga menjaga kalau team musuh juga niat menggunakan taktik yang sama. Bila hammer kita bertemu hammer musuh, tahan dan jangan nafsu untuk ngekill. Hammer yang free lanjutkan menyerang. Digunakan di battle Hannibal Barca Vs Romawi, 218 BC. Hannibal yang berhasil.
4. Attack in Oblique Order
Manuver ini adalah turunan dari manuver no 2. Terjadi ketika kita dan musuh sudah keburu kontak jarak dekat. Kalau memutar seperti biasa, teammate bisa keburu mati duluan. Instead, hammer menyerang 1 Sisi untuk menembus dan memaksa 1 sisi mundur/bunuh sekalian, lalu maju dan berbelok ke musuh yang tersisa, sehingga terjadi Hammer dan Anvil. Ini digunakan oleh Frederick the Great Vs Austrians di Leuthen, 1757.
5. Feigned Withdrawal
Manuver ini gampang-gampang susah dijalankan, tapi efeknya kuat. Anvil dan Hammer ada di posisi lurus/hammer agak maju sedikit. Anvil melawan musuh sebentar lalu mundur, mundurnya harus terlihat sehingga musuh maju untuk mengejar. Hammer tetap diposisinya dan tidak boleh menampakan diri sama sekali. Ketika musuh sampai ke tempat Anvil sebelumnya, Anvil berbalik menyerang lagi dan Hammer juga open fire. Secara otomatis musuh sudah terkunci ditengah Hammer and Anvil, Ini bagus untuk nge counter nomor 1
6. Attack From Defensive Position
Manuver ini adalah awalan sebelum eksekusi Hammer and Anvil. Ini dijalankan kalau posisi kita sudah ada di tempat yang sangat kuat dan flanking tidak terlalu memberikan efek yang besar. Tujuannya adalah mengurangi pasokan obat/peluru musuh sehingga tersisa sedikit. Setelah waktu yang dirasa tepat, Ini bisa dirubah ke no. lainnya. Paling cocok kalau kita defense di ujung jembatan. Flanking ga bisa karena ada sungai. Jadi defense aja sambil mancing mereka untuk push. Ketika mereka push beneran (misalnya pake mobil) keluar semua terus tembakin mobilnya.
7. Indirect Approach
Manuver ini turunan dari no 1 dan 2. Hammer nge flank dari arah yang sangat jauh (pake mobil terus muter dulu beberapa ratus meter) jadi mereka menyangka yang datang adalah team lain, padahal kita kita juga, mereka bakal panik dan berpikir mereka kekunci ditengah. Lalu terpaksa untuk ngambil langkah desperate. misalnya mundur atau ngepush ke arah hammer. Saat itulah mereka bakal keluar dari cover dan mudah ditembak.
Penutup
Udah lah itu aja. gatau mau nulis apa lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar